Dalam proses rancang bangun lansekap hotel, gaya taman yang ditampilkan harus disesuaikan dengan fungsi hotel apakah ditujukan untuk bisnis atau tujuan wisata. Dua hal ini akan mempengaruhi pembentukan ruang luar.
Hotel untuk tujuan wisata, membutuhkan ruang untuk berenang, spa, beristirahat, dan berjalan-jalan di sekitar hotel. Jenis tanaman yang digunakan, jenis tanaman tropis seperti pohon kelapa, kadaka, sirih gading yang memberikan kesan santai.
Berbeda dengan hotel untuk bisnis, jalur sirkulasi harus jelas dan tegas agar tamu mudah berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Area luar untuk meeting harus memberikan suasana private. Jenis tanaman yang digunakan seperti pisang-pisangan, kuping gajah, kacang hias yang ditata teratur.